BONA NEWS. Medan, Sumatera Utara. — Pemerintah Kota Medan terus membuka diri terhadap peluang kerja sama internasional, khususnya dalam bidang investasi, energi terbarukan, pendidikan, dan olahraga. Hal itu tampak dalam kunjungan Konsul Amerika Serikat untuk Medan, Lisa Podolny, yang diterima langsung oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, di Rumah Dinas Wali Kota Medan, Jalan Sudirman, Kamis (28/8/2025).

Pertemuan ini berlangsung dalam suasana akrab namun tetap penuh substansi. Sejumlah isu strategis menjadi pembahasan utama, mulai dari peluang investasi di Kawasan Industri Medan (KIM), pengembangan energi terbarukan melalui pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), hingga kerja sama di bidang pendidikan dan olahraga.

Bahas Investasi di Kawasan Industri Medan

Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Medan menegaskan bahwa Medan memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai kota investasi. Salah satu yang mendapat sorotan khusus adalah Kawasan Industri Medan (KIM).

KIM merupakan salah satu kawasan strategis yang siap menampung masuknya investasi berskala internasional. Dengan posisi geografis Medan yang strategis di jalur perdagangan internasional, kami optimis KIM dapat menjadi magnet bagi investor dari Amerika Serikat,” ujar Rico Tri Putra Bayu Waas.

Konsul Amerika Serikat, Lisa Podolny, menyambut baik peluang tersebut. Menurutnya, Amerika Serikat memiliki banyak perusahaan yang tertarik pada pasar Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Kami melihat potensi besar di Sumatera Utara, khususnya Medan. Kawasan Industri Medan bisa menjadi pintu masuk yang baik bagi perusahaan-perusahaan Amerika yang ingin mengembangkan usahanya di Indonesia,” katanya.

Selain soal investasi industri, pertemuan ini juga menyinggung isu lingkungan, terutama mengenai pemanfaatan energi terbarukan. Wali Kota Medan menjelaskan bahwa Pemko Medan saat ini sedang mengembangkan program pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) agar lebih ramah lingkungan dan produktif.

Kami ingin TPA bukan lagi hanya sekadar tempat pembuangan, melainkan juga menjadi pusat produksi energi terbarukan. Dengan teknologi yang tepat, sampah dapat diolah menjadi sumber energi listrik maupun bahan bakar alternatif,” jelas Wali Kota.

Menanggapi hal itu, Konsul AS menawarkan peluang kerja sama dengan perusahaan teknologi Amerika yang bergerak di bidang energi bersih. “Isu energi terbarukan sangat penting bagi masa depan dunia. Amerika Serikat memiliki banyak pengalaman dan teknologi yang bisa diadaptasi di Medan. Kami siap menjembatani peluang ini,” ujar Lisa Podolny.

Tak hanya sektor ekonomi dan lingkungan, pendidikan juga menjadi bahasan penting. Konsul AS mengemukakan adanya program pertukaran pelajar dan beasiswa yang bisa diakses oleh siswa maupun mahasiswa dari Medan.

Kami ingin memperkuat hubungan masyarakat Amerika dengan Medan melalui pendidikan. Ada banyak program pertukaran pelajar, pelatihan bahasa, hingga beasiswa yang bisa dimanfaatkan generasi muda Medan,” kata Lisa.

Wali Kota Medan menyambut baik tawaran tersebut. Menurutnya, akses pendidikan internasional akan sangat membantu meningkatkan daya saing generasi muda. “Kami mendukung penuh upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Anak-anak Medan harus berani bermimpi besar dan berinteraksi dengan dunia internasional. Kerja sama dengan Amerika Serikat akan membuka peluang itu,” ungkap Rico.

Isu olahraga juga menjadi bagian dari diskusi. Konsul AS menyampaikan bahwa Amerika saat ini tengah mempersiapkan perayaan 250 tahun kemerdekaan Amerika Serikat pada 2026. Salah satu program yang digulirkan adalah Decade of Sports, sebuah inisiatif yang mendorong kerja sama internasional dalam bidang olahraga.

Olahraga adalah bahasa universal yang mampu menyatukan masyarakat. Melalui Decade of Sports, kami ingin menjalin lebih banyak kerja sama dengan kota-kota di dunia, termasuk Medan. Kami membayangkan adanya kegiatan bersama, seperti turnamen, pelatihan atlet muda, maupun pertukaran pelatih,” jelas Lisa.

Wali Kota Medan pun melihat peluang positif dari kerja sama tersebut. Menurutnya, olahraga tidak hanya membangun kesehatan, tetapi juga memperkuat karakter anak muda. “Kami siap mendukung program olahraga internasional. Dengan semangat itu, Medan bisa melahirkan atlet-atlet yang mampu berprestasi di tingkat global,” ucapnya.

Kunjungan Konsul AS ini menegaskan bahwa hubungan diplomatik antara Amerika Serikat dan Kota Medan terus berkembang. Dalam catatan Pemko Medan, ini bukan pertama kalinya pihak konsulat menginisiasi kerja sama dengan pemerintah daerah. Namun, pertemuan kali ini menjadi salah satu yang paling komprehensif karena mencakup banyak bidang.

Medan adalah kota besar dengan posisi strategis di Sumatera. Kami melihat banyak potensi untuk dikembangkan bersama, baik dalam investasi, pendidikan, lingkungan, maupun olahraga. Kunjungan ini bukan akhir, melainkan awal dari kerja sama yang lebih erat,” kata Lisa Podolny.

Wali Kota Rico menegaskan hal serupa. “Kami menyambut baik kehadiran Konsul AS. Medan siap menjadi mitra yang terbuka dan produktif. Kami ingin kerja sama ini benar-benar berdampak nyata bagi masyarakat, bukan hanya seremoni,” tegasnya.

Pertemuan antara Wali Kota Medan dan Konsul AS di Rumah Dinas pada 28 Agustus 2025 menjadi bukti keseriusan Pemko Medan dalam membangun jejaring internasional. Berbagai sektor dibahas secara mendalam: mulai dari investasi industri, energi terbarukan, pendidikan, hingga olahraga.

Harapan besarnya, kerja sama ini tidak hanya memperkuat hubungan diplomatik, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat Medan. Dengan dukungan teknologi, pengalaman, dan jejaring global dari Amerika Serikat, Medan diharapkan mampu berkembang sebagai kota yang modern, berdaya saing, dan berwawasan lingkungan.