BONA NEWS. Medan, Sumatera Utara.  — Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) resmi meluncurkan program Universal Health Coverage (UHC) Prioritas, yang memungkinkan seluruh masyarakat yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Provinsi Sumatera Utara untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis di seluruh rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Program ini diluncurkan pada Senin, 29 September 2025, di Graha Bhineka Perkasa Jaya, Lubukpakam, Kabupaten Deli Serdang. Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Provinsi Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution, dan Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, David Bangun.

Dalam sambutannya, Gubernur Provinsi Sumatera Utara menekankan pentingnya memastikan tidak ada fasilitas kesehatan yang menolak pasien dengan alasan kamar penuh. Ia menegaskan,

“Tidak ada alasan penuh, kalau kelas tiga dibilang penuh bisa naik ke kelas dua, tanpa tambahan biaya” kata Bobby Nasution.

Mulai 1 Oktober 2025, masyarakat yang memiliki KTP Sumut dapat mengakses layanan kesehatan gratis di seluruh rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan di Sumut maupun di seluruh Indonesia. Program ini bagian dari inisiatif UHC Prioritas, yang bertujuan mempermudah akses layanan kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Komitmen Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Muhammad Faisal Hasrimy, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah strategis untuk mewujudkan sistem kesehatan yang inklusif dan merata. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan fasilitas kesehatan dalam keberhasilan implementasi program.

Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, David Bangun, mengapresiasi pencapaian Sumut dalam meraih status UHC Prioritas.

“Ketika orang miskin sakit, tidak boleh bayar,” ujarnya, menekankan filosofi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

David menambahkan bahwa sinergi lintas sektor penting untuk menghadirkan layanan kesehatan yang berkualitas dan merata.

Program ini diharapkan dapat mengurangi beban biaya kesehatan, terutama bagi keluarga kurang mampu. Selain itu, mempermudah akses layanan kesehatan juga mendorong masyarakat melakukan pemeriksaan rutin, meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan.

Dengan program ini, pemerintah provinsi berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan memastikan setiap warga negara Sumut dapat mengakses haknya untuk hidup sehat. Program Berobat Gratis Sumut Berkah diharapkan menjadi model bagi provinsi lain dalam mewujudkan layanan kesehatan merata dan inklusif di Indonesia.